TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang WhatsApp. Aplikasi pesan besutan Facebook itu mendorong pengguna untuk memperbarui aplikasi ke versi terbaru setelah menemukan kerentanan yang memungkinkan spyware disuntikkan ke ponsel pengguna melalui fungsi panggilan telepon aplikasi.
Baca: Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Bulan Semakin Menyusut dan Bergetar
Selain itu, penyebaran virus langka cacar monyet atau monkeypox ditemukan di Singapura. Melansir laman Reuters, Selasa, 14 Mei 2019, kabar tersebut sudah dikonfirmasi secara resmi oleh pemerintah Singapura. Juga, belajar merakit panel surya sembari berbuka puasa di Yogyakarta.
Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno:
1. Segera Perbarui WhatsApp Anda, Ada Serangan Spyware Israel
WhatsApp mendorong pengguna untuk memperbarui aplikasi ke versi terbaru setelah menemukan kerentanan yang memungkinkan spyware disuntikkan ke ponsel pengguna melalui fungsi panggilan telepon aplikasi.
Laman Thetelegraph, Selasa, 14 Mei 2019, menyebutkan, spyware ini dikembangkan oleh perusahaan intelijen cyber Israel NSO Group. Spyware menggunakan panggilan telepon yang terinfeksi untuk mengambil alih fungsi sistem operasi.
Penyerang dapat mengirimkan kode berbahaya ke perangkat target dengan memanggil pengguna dan menginfeksi panggilan apakah penerima menjawab panggilan atau tidak. Log panggilan masuk sering dihapus.
2. Muncul di Singapura, Apa Itu Virus Langka Cacar Monyet?
Penyebaran virus langka cacar monyet atau monkeypox ditemukan di Singapura. Melansir laman Reteurs, Selasa, 14 Mei 2019, kabar tersebut sudah dikonfirmasi secara resmi oleh pemerintah Singapura.
Informasinya, virus itu dibawa oleh seorang lelaki asal Nigeria yang mungkin telah terinfeksi oleh daging hewan liar yang dimakannya di sebuah pernikahan. Namun, belum banyak yang tahu apa itu virus cacar monyet atau monkeypox.
Laman statnews beberapa waktu lalu menjelaskan bahwa cacar monyet merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus monkeypox, sepupu dari virus penyebab cacar yang sekarang diberantas. Meskipun cacar telah diberantas, namun ada sejumlah virus cacar terkait: kerbauopoks, camelpox dan cacar sapi.
3. Belajar Merakit Panel Surya Sembari Berbuka Puasa di Yogyakarta
Seperangkat solar panel atau panel surya di atas gerobak berdiri di beranda ruang seni tempat belajar fotografi, Ruang MES 56, Yogyakarta. Panel surya itu dipasang di bawah rimbun pohon. Peralatan seperti controller, baterai berbentuk aki, dan inverter melengkapi penghasil energi listrik dari tenaga matahari.
Puluhan orang meriung di Ruang Mes 56 menjelang waktu berbuka puasa di bulan Ramadan, Senin, 13 Mei 2019. Dosen Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, Rusydi Umar, memandu peserta untuk merakit solar panel. Dia menjelaskan cara kerja controller, baterai berbentuk aki yang digunakan untuk menyimpan energi listrik, dan inverter untuk mengubah tegangan AC 220 Volt.
Menurut Rusydi, pemasangan panel surya untuk energi listrik tenaga surya harus di tempat terbuka. “Tidak boleh terkena bayang-bayang walaupun hanya sebagian dari panel. Yang di sini ini tidak ideal karena tertutupi pepohonan,” kata Rusydi.
Selain tiga berita terpopuler di atas, Anda bisa membaca berita hari ini seputar sains dan teknologi hanya di kanal Tekno Tempo.co.